Budaya Religius dalam Menguatkan Pendidikan Toleransi dan Harmoni Siswa Muslim dilingkungan Sekolah

Study Kasus Siswa Remaja di SMK Muhammadiyah 2 Ngawi

  • Muwahidah Nurhasanah STIT Muhammadiyah Tempurrejo Ngawi
  • Sumarno Sumarno STIT Muhammadiyah Tempurrejo Ngawi
  • Wibawati Bermi STIT Muhammadiyah Tempurrejo Ngawi
Keywords: budaya religius, pendidikan toleransi, harmoni, sekolah, inklusif

Abstract

This study investigates the role of religious culture in fostering tolerance and harmony within Muhammadiyah schools. By examining how religious values are integrated into daily school life, the research aims to understand how these values can promote mutual respect and cooperation among students from diverse backgrounds. The study employs a qualitative approach, using phenomenological analysis to explore the experiences of students and educators in these schools. Findings suggest that religious culture, when implemented inclusively, can serve as a powerful tool for cultivating tolerance and creating a more harmonious learning environment. The study highlights the significance of religious activities and the emphasis on human values in Islamic teachings as key factors in promoting positive social interactions and reducing conflicts based on differences. Ultimately, this research contributes to the understanding of how religious culture can be leveraged to strengthen educational outcomes and create more inclusive and peaceful school communities.

Downloads

Download data is not yet available.

References

“Badan Pusat Statistik (BPS). (2020). Statistik Agama Dan Kepercayaan. Jakarta: BPS.,” n.d.

Budianta, M. “Pengaruh Pendidikan Agama Terhadap Karakter Siswa Di Sekolah Menengah Kejuruan.” Urnal Pendidikan Agama Islam, 6, no. 2 (2019): 143-158.

Dalmeri, Dalmeri. “Pendidikan Untuk Pengembangan Karakter.” Journal of Chemical Information and Modeling 14, no. 1 (2014): 269–88.

Firmansyah, Mokh Iman. “Pendidikan Agama Islam Pengertian Tujuan Dasar Dan Fungsi.” Urnal Pendidikan Agama Islam -Ta’lim 17, no. 2 (2019): 79–90.

Hadirman, Musafar, and Indra Rahayu Setiawati. “Menimbang Kampung Moderat: Memaknai Kehidupan Sosial-Budaya Masyarakat Multietnik Di Desa Sea.” Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora 12, no. 1 (2023): 178–88. https://doi.org/10.23887/jish.v12i1.58465.

Ikhwan, Afiful. “Integrasi Pendidikan Islam (Nilai-Nilai Islami Dalam Pembelajaran).” Ta’allum: Jurnal Pendidikan Islam 2, no. 2 (2014). https://doi.org/10.21274/taalum.2014.2.02.179-194.

“Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia. Statistik Pendidikan.,” 2021.

Lexy J Moleong. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosda Karya, 2017.

Mas’ud, Abd. Rahman. “Building a Culture of Peace and Multiculturalism in the World of Education.” Psychology and Education Journal 58, no. 1 (2021): 5321–28. https://doi.org/10.17762/pae.v58i1.1789.

Nuraini. “Peran Orang Tua Dalam Penerapan Pendidikan Agama Dan Moral Bagi Anak.” Jurnal MUADDIB 03, no. 01 (2013): 63–86. http://download.portalgaruda.org/article.php?article=391150&val=8577&title=PERAN ORANG TUA DALAM PENDIDIKAN ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS.

Nurhayati. “Pendidikan Karakter Berbasis Nilai Religius Di Sekolah.” Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan 6, no. 2 (2021): 123–34.

Prasetya, Benny. “Pengembangan Budaya Religius Di Madrasah.” EDUKASI : Jurnal Pendidikan 2, no. 1 (2014): 100–112.

Pratama, Sandi, Arifuddin Siraj, and Muh Yusuf. “Pengaruh Budaya Religius Dan Self Regulated Terhadap Perilaku Kegamaan Siswa.” Jurnal Pendidikan Islam 8, no. 2 (2019): 331–46.

Rukmini, T. “Program Pertukaran Budaya Sebagai Upaya Membangun Toleransi Di Sekolah.” Jurnal Ilmu Pendidikan 25, no. 1 (2019): 45–56.

Rumbewas, V.P, Nur Hidaya, and Dg Pabalik. “Pengaruh Modernisasi Terhadap Dinamika Kebudayaan Masyarakat Suku.” Gradual 6, no. 1 (2017): 1–9.

Siregar, Hilda Darmaini, Zainal Efendi Hasibuan, U I N Syekh, Ali Hasan, and Ahmad Addary. “Pendidikan Agama Islam : Pengertian , Tujuan , Dasar , Dan Fungsi Siswa Dengan Berbagai Karakteristiknya , Tujuan , Materi , Alat Ukur Keberhasilan , Termasuk Jenis.” Pendidikan Agama Islam : Pengertian, Tujuan, Dasar Dan Fungsi 2, no. 5 (2024): 132–33.

Sugiyono. Metode Penelitian Pendidikan, Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta, 2012.

Suharno, I. Pendidikan Agama Islam Dalam Pembentukan Karakter Bangsa., 2013.

Supriyadi, Y. “Pengaruh Budaya Sekolah Terhadap Perilaku Sosial Siswa.” Jurnal Penelitian Pendidikan, 10, no. 3 (2019): 123–34.

Suyanto, A. “Integrasi Pendidikan Agama Dalam Membangun Toleransi Di Masyarakat Multikultural.” Jurnal Pendidikan Islam 12, no. 1 (2020): 78–90.

Wahidah, Septia Nur, and Muhammad Heriyudanta. “Internalisasi Nilai-Nilai Budaya Religius Melalui Kegiatan Keagamaan Di MTs N 3 Ponorogo.” Al-Fikri: Jurnal Studi Dan Penelitian Pendidikan Islam 4, no. 1 (2021): 28. https://doi.org/10.30659/jspi.v4i1.17446.

“Wawancara Dengan Kesiswaan Ibu Ambar T,” n.d.

Yolanda, Pera Mona Okta, Saidil Mustar, Dewi Purnama Sari, Ririn Eka Monicha, Ahmad Qodri, and Surya Adi Pratama. “Budaya Religius Serta Implikasinya Terhadap Kebiasaan Beribadah Siswa.” Kaganga:Jurnal Pendidikan Sejarah Dan Riset Sosial Humaniora 6, no. 2 (2023): 425–34. https://doi.org/10.31539/kaganga.v6i2.6459.

Published
2024-10-26
How to Cite
Nurhasanah, M., Sumarno, S., & Bermi, W. (2024). Budaya Religius dalam Menguatkan Pendidikan Toleransi dan Harmoni Siswa Muslim dilingkungan Sekolah. Proceedings of Annual Conference for Muslim Scholars, 8(1), 991-1004. https://doi.org/10.36835/ancoms.v8i1.639