Impelementasi Model Pendidikan Tasawuf dalam penguatan Peace Education dan Moderasi Beragama di Yayasan Pesantren Ahlus Shafa wal Wafa Sidoarjo
Abstract
Sufism, the embodiment of ihsan, emphasizes respect for all creatures, regardless of background. It promotes tolerance and peace, aligning with the Islamic principle of rahmatan li al-'alamin. Peace education, a core component of Sufism, fosters respect for differences, tolerance, and mutual understanding. This study explores the implementation of Sufism education at the Ahlus Shafa wal Wafa Islamic boarding school. The school utilizes various activities, including Sufism book studies, socio-religious activities, ubudiyah practices, Islamic art, and interfaith dialogue. These activities strengthen Islamic brotherhood, national brotherhood, and universal brotherhood, ultimately fostering peace education and religious moderation.
Downloads
References
Anam, Nurul , Sayyidah Syaikhotin, Hasyim Asy’ari. “tasawuf transformatif di Indonesia”. Al-Mada; Jurnal Agama, Sosial dan Budaya, V0l. 2, No. 2 (2019); pp. 64-75
Agus Ahmad Kafabihi, dkk, (2011). Jejak Sufi, Membangun Moral Berbasis Spiritual, (Jawa Timur; Lirboyo Pres).
Ali Ibn Uthman al-Hujwiri (1993), The Kasyful Mahjub: the Oldest Persian Treatis and Sufi, (terj.) Suwarjo Matori, (Bandung: Pustaka Mizan)
Amin, Muhammad, al-kurdi. Tanwir al-Qulub, (Surabaya: al-Hidayah)
Aziz A. Masyhuri, (2014), Ensiklopedia 22 Aliran Tarekat Dalam Tasawuf, (Surabaya: Penerbit Imtiyaz,).
Bakri, Sayyid, al-Makki. Kifayah al-Atqiya (Jakarta: Darul Kutub al-Islamiyyah)
Burhani, Ahmad Najib, (2002). Tarekat tanpa Tarekat. (Jakarta: Serambi Ilmu Semesta).
Mubarok, Ahmad Agis , Diaz Gandara Rustam. “Islam nusantara: Moderasi islam di indonesia”. Journal of Islamic Studies and Humanities Vol. 3, No. 2 (2018) 153-168.
Forum karya ilmia purna siswa. (2011), Jejak Sufi Membangun Moral Berbasis Spiritual, (Lirboyo Perss: Kediri). 158
Fuad, J. (2013). Pendidikan Karakter Dalam Pesantren Tasawuf. Jurnal Pemikiran Keislaman, 23(1).
H.A. Fuad Said, (2005). Hakikat Tarikat Naqsyabandiyah, (Jakarta: Pustaka Al Husna Baru)
Herawan, K. D., & Sudarsana, I. K. (2017). Relevansi Nilai Pendidikan Karakter Dalam Geguritan Suddhamala Untuk Meningkatkan Mutu Pendidikan Di Indonesia. Jurnal Penjaminan Mutu, 3 (2), 223-236.
Ibn Abi Ishaq Muhammad al-Bukhari al-Kalabadhi (1998), al-Ta’arruf li Madhhab Ahl al-Tasawuf, (terj.) Rahmani Astuti, (Bandung: Pustaka Mizan)
Imam al-Ghazali. Ihya al-Ulum al-Din, (Surabaya: al-Hidayah). juz 3
Imam al-Qusyairy al-Naisaburi (1999), Risalah Qusyairiyyah, (terj.) Lukman Hakim, (Surabaya: Risalah Gusti)
Karim, Abdul, al-Qusyairy. Kitab al-Risalah al-Qusyairiyah, (Makkah: haramain).
Kharisudin Aqib, (2000). Memahami Teosofi Tarekat Qadiriyah Wa Naqsyabandiyah (Surabaya: Dunia Ilmu) cet. Revisi.
Muhammad, (1998). Al-Ta’arruf limadzhab ahli al-Tasawuf, (Bandung: Pustaka Hidayah).
Naqshabandi, Ahmad. Al-Hadaiqul Wiridiyah ajlaus-Sadah an-Naqsyabandiyah, (Mekkah: al-Haramain)
Naqshabandi, Ahmad. Jami’ al-Ushul fi al-Auliya’, (Mekkah: al-Haramain)
Prof. .M.solihin M.Ag, Prof.Dr.Rosihon Anwar, M.Ag, (2008). Ilmu Tasawuf, (Bandung: CV PUSTAKA SETIA).
Qasim al-Halabi, al-Sayr wa al-Suluk Ila Malik al-Muluk, (Jakarta, Naskah Perpustakaan Nasional Musium Pusat) No.CCCTX IV.
Rajab, K. (2007). al-Maqam dan al-Ahwal dalam Tasawuf. Jurnal Usuluddin, 25, 1-28.
Ro’uf, Abdur, Muhammad. Faydhul Qodir, juz 4, (Bandung: Darul Qutub Ilmiyah)
Said Aqil Siraj, (2006). Tasawuf Sebagai Kritik Sosial, (Bandung: PT Mizan Pustaka)
Sjarkawi. (2006). Pembentukan Kepribadian Anak; Peran Moral, Intelektual, Emosional dan Sosial sebagai Wujud Integritas Membangun Jatidiri, (Jakarta: Bumi Aksara).
Van Martin Bruinessen, (1992). Thariqah Naqsyabandiyah di Indonesia, (Bandung: Mizan).
Zuhriy, M. S. (2011). Budaya Pesantren Dan Pendidikan Karakter Pada Pondok Pesantren Salaf. Walisongo: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan, 19 (2), 287-310.
Copyright (c) 2024 Saifuddin Saifuddin

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.