Implementasi Indikator Moderasi Beragama Pada Kearifan Lokal Paguyuban Mejing Tabon Yogyakarta untuk Mewujudkan SDG’s United Nations

  • Aridlah Sendy Robikhah Universitas Islam Lamongan
  • Azza Abidatin Bettaliyah Universitas Islam Lamongan
  • Arindah Oktavianti Universitas Islam Lamongan
Keywords: Religious Moderation, Local Wisdom, SDG's, Mejing Tabon

Abstract

The Mejing Tabon Community consists of people with diverse religious backgrounds. Local wisdom is needed to maintain harmony amidst religious heterogeneity, which contains moderate indicators. This local wisdom is one of the unifying factors of the Mejing Tabon Community Association to avoid social conflict. This aligns with SDG's 16, which focuses on advancing peace and justice. Therefore, this research aims to explain the application of religious moderation indicators in the local wisdom of Mejing Tabon so that it contributes to achieving the SDGs. This research uses qualitative methods with a sociological approach. As for the results of this research, there are four indicators of religious moderation, namely National Commitment, Tolerance, Non-Violence, and Acceptance of Tradition, which have been reflected in the local wisdom of the 5 Principal Calendars implemented yearly. Thus, this local wisdom also contributes to achieving National and Global Targets related to Peace and Justice.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abidin, Zaenal. “Menanamkan Konsep Multikulturalisme Di Indonesia.” Jurnal Dinamika Global 1, no. 02 (2016): 123–40. https://doi.org/10.36859/jdg.v1i02.24.

Akhmadi, Agus. “Moderasi Beragama Dalam Keragaman Indonesia Religious Moderation in Indonesia ’ S Diversity.” Jurnal Diklat Keagamaan 13, no. 2 (2019): 45–55.

Arif, Khairan M. “Concept and Implementation of Religious Moderation in Indonesia.” Al-Risalah 12, no. 1 (2021): 90–106. https://doi.org/10.34005/alrisalah.v12i1.1212.

Aziz, Aceng Abdul, Anis Masykhur, A. Khoirul Anam, Ali Muhtarom, Idris Masudi, and Masduki Duryat. Implementasi Moderasi Beragama Dalam Pendidikan Islam. Kelompok Kerja Implementasi Moderasi Beragama Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia Bekerjasama, 2019.

Colvin, Nathan. “Implementing Sustainable Development Goal 16 : Promoting Peace and Ending Violence Implementing Sustainable Development Goal 16 : Promoting Peace and Ending Violence,” no. 1945 (2022): 1–15.

Edi Kurniawan, S.Pd., M.Pd. Amidi, S.Si., M.Pd. Dr. Gunawan, S.Sos., M.Hum. Nurdian Susilowati, S.Pd., M.Pd. Lesa Paranti, S.Pd., M.A. Dwi Gansar Santi W., S.Pd., M.Pd. Panduan UNNES GIAT Penguatan Milenial Mendukung SDGs Desa, n.d.

Hidayat, Syarif, and Nurjanah. “AL-AFKAR : Journal for Islamic Studies Studi Pendidikan: Moderasi Islam Untuk Menangkal Radikalisme Di Jawa Barat” 6, no. 1 (2023): 175–99. https://doi.org/10.31943/afkarjournal.v6i1.470.

Indonesia, Kelompok Kerja Moderasi Beragama Kementerian Agama Republik. Peta Jalan Penguatan Moderasi Beragama Tahun 2020-2024, 2024.

Islamy, Athoillah. “Pendidikan Islam Multikultural Dalam Indikator Moderasi Beragama Di Indonesia.” Jurnal Analisa Pemikiran Insaan Cendikia 5, no. 1 (2022): 48–61. https://doi.org/10.54583/apic.vol5.no1.87.

Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rembang. “Tujuan 16 : Mempromosikan Masyarakat Yang Damai Dan Inklusif Demi Pembangunan Berkelanjutan , Menyediakan Akses Keadilan Bagi Semua Dan Membangun Lembaga Yang Efektif , Akuntabel Dan Inklusif Di Seluruh Tingkatan Target Nasional Terkait Perdamaian Dan Kea,” 2016, 1–9.

Mungmachon, Miss Roikhwanphut. “Knowledge and Local Wisdom : Community Treasure.” International Journal of Humanities and Social Science 2, no. 13 (2012): 174–81.

Ri, Kementerian Agama. No Title, n.d.

RI, Tim Penyusun Kementerian Agama. Moderasi Beragama. Badan Litbang Dan Diklat Kementerian Agama RI, 2019. https://doi.org/10.25078/kalangwan.v12i1.737.

———. Tanya Jawab Moderasi Beragama. Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI, 2019.

Ridwan. “Problematika Keragaman Kebudayaan Dan Alternatif Pemecahan.” Jurnal Madaniyah 2, no. Edisi !X (2015): 268.

Rijal, Muhammad Khairul, Muhammad Nasir, and Fathur Rahman. “Potret Moderasi Beragama Di Kalangan Mahasiswa,” 2022, 172–85.

Riniti Rahayu, Luh, and Putu Surya Wedra Lesmana. “Potensi Peran Perempuan Dalam Mewujudkan Moderasi Beragama Di Indonesia.” Pustaka : Jurnal Ilmu-Ilmu Budaya 20, no. 1 (2020): 31. https://doi.org/10.24843/pjiib.2020.v20.i01.p05.

Robikhah, Aridlah Sendy. “PENDIDIKAN MULTIKULTURAL BERBASIS KEARIFAN LOKAL PERSPEKTIF PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (Studi Di Paguyuban Mejing Tabon, Gamping, Sleman, Yogyakarta).” UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2019.

Saragih, Erman Sepniagus. “Moderasi Beragama Berbasis Kearifan Lokal Suku Pakpak Aceh Singkil” 4, no. 2 (2022): 309–23.

Witarti, Denik Iswardani, Anggun Puspitasari, and Arin Fithriana. “Penanaman Nasionalisme Dalam Mencegah Aksi Radikalisme Kepada Anak: Perwujudan Konkret Pencapaian Sdgs 16.” Sebatik 24, no. 1 (2020): 68–74. https://doi.org/10.46984/sebatik.v24i1.941.

Yunus, Firdaus M. “Konflik Agama Di Indonesia Problem Dan Solusi Pemecahannya.” Substantia 16, no. 2 (2014): 217–28.

Published
2024-01-19
How to Cite
Robikhah, A. S., Bettaliyah, A. A., & Oktavianti, A. (2024). Implementasi Indikator Moderasi Beragama Pada Kearifan Lokal Paguyuban Mejing Tabon Yogyakarta untuk Mewujudkan SDG’s United Nations. Proceedings of Annual Conference for Muslim Scholars, 7(1), 156-168. https://doi.org/10.36835/ancoms.v7i1.481